 |
| Ilustrasi. - Dokumen Pribadi |
Dalam dunia perkontenan – terutama You Tube – saya begitu senang dengan para kreator soal transportasi umum.
Entah itu bus, kereta api, kapal laut, atau pesawat terbang. Saya senang melihat kelebihan mereka dalam membuat konten dan memaparkan pengalaman yang mereka dapatkan. Saya sering merasa beruntung bisa melihat video mereka yang bisa sampai sejam.
Bagi saya, mereka memiliki banyak kelebihan. Salah satunya adalah kelebihan dalam mendapatkan peristiwa yang unik, menarik, dan patut untuk diceritakan. Kelebihan ini menjadi dasar bagi mereka untuk menarik perhatian banyak penonton.
Salah satunya adalah para konten kreator bus. Mereka kerap mendapatkan gambaran yang unik seputar lalu lalang bus di dalam sebuah terminal, pool bus, halte, atau tempat lainnya. Mata kamera mereka benar-benar bagus dalam merekam gambar sehingga penonton yang melihat – termasuk saya – bisa benar-benar masuk dalam imaji pengalaman yang mereka rasakan.
Bagian yang paling saya suka biasanya adalah mata kamera mereka saat membuat opening atau intro video. Lalu Lalang bus dan video yang mereka rekam seakan begitu sempurna. Siapa coba yang tidak tertarik dengan teknik zoom in zoom out yang mereka lakukan. Alhasil, penonton yang melihat video mereka pun cukup banyak.
Begitu pula yang saya dapatkan dari para konten kreator kereta api. Rasanya betah sekali menonton video mereka lama. Gambaran pemandangan dari sawah, gunung, laut, danau. Perkampungan, dan berbagai pemandangan lain seakan berpadu dengan fasilitas yang mereka review di dalam kereta.
Kadang, saya merasa mereka punya sekali banyak kelebihan yang mereka dapatkan. Kelebihan itu pun semakin paripurna dengan komentar positif dari para penonton. Hampir semua penonton memuji video yang mereka unggah.
Nah, sebagai konten kreator juga yang sering mengunggah perjalanan bus dan kereta api, memang saya cukup terkesima dengan mereka. Apalagi, mereka kerap mengunggah video perjalanan yang juga naik bus dan kereta api. Bedanya, mereka bisa mengunggah perjalanan cukup jauh dengan variasi PO atau jenis bus yang berbeda.
Sementara, video saya ya hanya berisi perjalanan bus dalam kota, kereta lokal, dan BRT. Kalau dilihat secara sekilas, perjalanan dan video yang saya unggah tidak sekeren mereka. Pemikiran ini tentu sempat muncul dalam setiap kesempatan saya melihat video mereka dan kemudian menyunting video yang saya buat.
Namun, saya kemudian berpikir kembali bahwa saya juga punya hal yang bisa saya banggakan. Apalagi kalau bukan membantu orang-orang yang sedang membutuhkan informasi mengenai rute transportasi umum. Walau sederhana, bagi saya ini cukup berharga.
Meski tidak sekeren para konten kreator dengan pengikut yang banyak tetapi setidaknya saya mendapatkan self esteem dari apa yang saya lakukan. Saya merasa bahwa setiap orang punya nilainya masing-masing yang juga penting untuk dipegang.
Dalam artian, jika kita melakukan hal sesuai dengan pekerjaan kita dengan sebaik-baiknya, maka kita sesungguhnya juga bernilai. Tidak perlu merasa untuk silau dengan kelebihan orang lain. Jika kita melihat kelebihan orang lain, maka kelebihan tersebut bisa kita jadikan motivasi untuk berkarya lebih baik lagi.
 |
| Membalas pertanyaan dari para penonton secepat yang saya bisa adalah merupakan sebuah kehormatan bagi saya. |
Semisal, saya banyak belajar dari kelebihan para konten kreator ketika mendapatkan gambaran bus yang datang silih berganti. Saya bisa dapat banyak teknik mencari spot yang tepat untuk merekam kegiatan di dalam bus. Ketika saya mengaplikasikannya dengan gaya saya, ternyata saya memperoleh kepuasan yang cukup tinggi.
Apa yang saya alami ini menjadi sebuah tanda bahwa sebenarnya kita juga berharga dengan apa yang kita miliki. Kita berharga dengan kelebihan kita masing-masing. Makanya, rasa berharga ini bisa kita gunakan untuk membantu orang lain agar mereka juga merasa berharga.
Makanya, saya menyadari nilai yang saya miliki untuk tetap konsisten membuat konten memberikan informasi jalur transportasi umum kepada masyarakat. Sebisa mungkin saya melakukannya sebaik-baiknya agar mereka bisa mendapatkan manfaat dari hasil karya yang telah saya buat. Walau mungkin masih ada kekurangan, tetapi saya tetap puas dan bangga melakukannya.
Paling tidak, saya bisa turut andil untuk menggerakkan masyarakat terutama di luar wilayah Jabodetabek yang masih rendah dalam penggunaan transportasi umum. Dengan apa yang saya lakukan, saya ingin membangun pemahaman bahwa pengguna transportasi umum juga sama berharganya dengan pengguna kendaraan pribadi. Mereka juga bernilai di jalan raya dengan hak yang sama.
Saya ingin membangun pemikiran ini karena seringkali pengguna transportasi umum dianggap sebelah mata karena tidak menggunakan kendaraan pribadi. Padahal, justru kelebihan mereka masih mau menggunakan transportasi umum adalah sesuatu yang harus digemakan di era sekarang.
Saya banyak belajar dari konten kreator dengan kelebihan mereka yang mampu menarik minat masyarakt luas untuk beralih ke transportasi umum. Terlebih, jika setelah mereka mengunggah video di You Tube, ada banyak komentar masuk ingin mencoba merasakan naik transportasi umum. Pengalaman seperti ini juga saya dapat ketika ada komentar untuk mau mencoba transportasi umum yang sudah saya naiki.
Semua memang kembali ke masing-masing individu. Namun, satu hal yang pasti, setiap orang memiliki keunikan masing-masing. Dengan keunikan tersebut, seyogyanya dieksplorasi sebaik mungkin agar ada manfaat yang baik di dalamnya.